Peran pendidik dalam mewujudkan filosofi pendidikan Ki Hadjar Dewantara dan Profil Pelajar Pancasila pada murid-muridnya dengan paradigma inkuiri apresiatif (IA) di sekolah
Seorang Pendidik haruslah menjadi contoh/teladan bagi anak didiknya sesuai dengan filosofi KHD yaitu pendidikan yang bertujuan untuk menuntun segala kodrat yang ada pada anak mengikuti kodat alam dan kodrat zaman.
Agar
pendidik dapat memberi pendidikan yang menuntun maka seorang pendidik harus
memahami sepenuh hati dimensi-dimensi yang terdapat pada Profil Pelajar
Pancasila.
Profil
Pelajar Pancasila tersebut dapat terwujud jika seorang guru memiliki visi untuk
menciptakan perubahan kearah yang lebih baik di lingkungan sekolahnya.
Filosofi Ki Hajar Dewantara
Tujuan Pendidikan adalah menuntun segala kodrat yang ada pada anak-anak agar mereka dapat mencapai keselamatan dan kebahagiaan yang setinggi-tingginya baik sebagai manusia maupun sebagai anggota masyarakat
Nilai
Guru Penggerak
- 1. Berpihak kepad murid
- 2. Mandiri
- 3. Kreatif
- 4. Kolaboratif
- 5. Reflektisi
Sedangkan Peran Guru Penggerak adalah:
- 1. Memimpin pembelajaran
- 2. Menjadi coach bagi
guru lain
- 3. Mendorong kolaborasi
- 4. Mewujudkan
kepemimpinan murid
- 5. Menggerakkan komunitas
praktisi
Kepemimpinan murid(student
agency) dapat didefinisikan secara luas dengan perspektif yang berbeda, antara
lain:
- 1. Saat murid merasa berdaya, mampu mengambil kontrol/mengatur diri sendiri terhadap proes belajar mereka sendiri
- 2. Saat murid merasa mampu membuat perubahan baik untuk dirinya sendiri dan lingkungan sekitarnya
- 3. Saat murod merasa bahwa proses belajar yang mereka alami adalah milik meeka sendiri sehingga mereka bertanggung jawab terhadap proses belajarnya
- 4. Saat murid berperan aktif untuk memutuskan apa yang akan mereka pelajari dan bagaimana mereka akan belajar
Pendekatan Inquiri Apresiatif
(IA)
Adalah sebuah paradigma
sekaligus model manajemen perubahan yang memegang prinsip psikologi positif dan
pendidikan yang positif dan pendekatan berbasis kekuatan
Kaitan
Guru penggerak menyusun
visinya menggunakan pendekatan Inquiri Apresiatif berdasarkan pada filosofi
pendidikan Ki Hajar Dewantara yaitu berpihak pada murid. Dalam melaksanakan visinya,
seorang guru penggerak harus memaksimalkan peran dan nilainya agar tercapai
tujuan pendidikan dan profil Pelajar Pancasila
Murid impian saya adalah murid yang berkarakter, berbudi
luhur, hormat kepada guru dan pada akhirnya menjadi manusia berguna bagi nusa
dan bangsa.
Visi Guru Penggerak
KELOMPOK RUANG KOLABORASI
Terwujudnya siswa yang berimtaq, sehat jasmani dan rohani,
beriptek, berkarakter, dan berbudaya.
VISI YANG DIPILIH
UNTUK DIANALISIS DALAM TAHAPAN BAGJA
MENUMBUHKAN BUDAYA DISIPLIN DALAM BELAJAR
TAHAPAN BAGJA
- BUAT PERTANYAAN
- AMBIL PELAJARAN
- GALI MIMPI
- JABARKAN RENCANA
- ATUR EKSEKUSI
Tidak ada komentar:
Posting Komentar